LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA
MENYELIDIKI KEPOLARAN SENYAWA
OLEH :
Kelompok V :
1.
Reni Puspita sari
2.
Rezki Mutmainnah Ishar
3.
Ririani
4.
Riska Purnama Ramadhani
5.
Muh. Julianto
6.
Waliansyah M
7.
ZM. Makmur umri
A. Pendahuluan
Ikatan
kovalen terjadi karena penggunaan bersama sepasang atau lebih electron oleh dua
atom yang berikatan. Ikatan kovalen dibedakan menjadi dua, yaitu kovalen polar
dan kovalen nonpolar. Kepolaran suatu zat dapat ditentukan dengan mengamati
perilaku zat itu dalam medan magnet. Zat polar tertarik ke dalam medan magnet,
sedangkan zat nonpolar tidak.
Tujuan : Mengetahui suatu
larutan bersifat polar atau nonpolar.
Dasar
Teori
Ikatan
kovalen adalah ikatan yang terbentuk karena mempunyai pasanganelektron yang
digunakan bersama. Ikatan kovalen terbentuk antarunsur yang sama-sama cenderung
menarik electron, karena perbedaan keelektronegatifannya tidakcukup besar.
Salah satu akibat dari perbedaan keelektronegatifan adalah terjadinyapolarisasi.
Jika keelektronegarifannya sama, maka akan terbentuk ikatan kovalennon-polar,
sedangkan jika berbeda akan terbentuk ikatan kovalen polar. Dalamikatan kovalen
polar, atom dengan keelektronegatifan lebih besar akan menarikpasangannya
sehingga berkutub negative. Untuk menentukan molekul polar dannon-polar, kita
dapat membuktikannya melalui sebuah percobaan untukmenunjukkan kepolarannya,
yaitu sifat molekul polar yang tertarik ke dalam medanmagnet atau medan listrik
B. Alat dan Bahan
- statif 6. air
- buret 7. aseton
- corong 8. alkohol/etanol
- batang politena 9. karbon tetraklorida
- gelas kimia 10. Spiritus
C. Cara Kerja
- Pasang buret pada statif.
- Isi buret dengan air.
- Gosokkan batang politena pada kain.
- Alirkan air dari buret ke dalam gelas kimia dan dekatkan batang politena pada aliran air tersebut. Perhatikan gambar. Amati apa yang terjadi?
- Ganti air dengan aseton, karbon tetaklorida,serta alcohol dan ulangi langkah 1-4
D. Data Pengamatan
Lakukan analisa terhadap data yang
telah anda dapatkan secara teliti,kritis dan konsisten. Sajikan hasil
pengamatan anda dalam bentuk table sehingga lebih mudah dipahami.
NO.
|
Aliran zat cair
|
||
Bahan
|
Dibelokkan
|
Tidak dibelokkan
|
|
1.
|
Air (H2O)
|
ü
|
|
2.
|
Aseton (CH3COCH3)
|
ü
|
|
3.
|
Etanol/alcohol (C2H5OH)
|
ü
|
|
4.
|
Spritus
(CH3OH)
|
ü
|
|
5.
|
Karbon tetra klorida (CCl4)
|
ü
|
|
6.
|
Bensin (C8H18)
|
ü
|
E. Pertanyaan dan bahan diskusi
- Cairan manakah yang dipengaruhi oleh batang politena?
- Apa yang ditunjukkan molekul-molekul cairan yang terpengaruh oleh peristiwa tersebut?
- Pada molekul air (H2O) terdapat 2 pasang elektron ikatan. Jika harga elektronegativitas atom O = 3,5 dan H = 2,1; atom manakah yang lebih kuat menarik elektron?
- Berdasarkan hal tersebut lebih tertarik ke manakah pasangan elektron ikatan?
- Atom manakah yang lebih bermuatan negatif dan positif? Jelaskan!
- Molekul yang mengalami peristiwa di atas disebut molekul polar. Apa yang dimaksud dengan molekul polar?
- Pembahasan
2. Molekul-molekul cairan yang terpengaruh politena bermuatan listrik akan membengkok searah dengan pergerakan benda yang didekatkan.
3. Atom yang lebih kuat menarik yaitu atom O karana keelektromagnetannya lebih tinggi dibandingkan atom H
6. Molekul polar adalah molekul yang resultan vector-vektornya tidak sama dengan nol dan senyawanya bersifat polar.
Maaf jika apa yang kami postingkan terjadi kesalahan, selaku kami juga siswa :D
Sekian, Terima Kasih. Jangan lupa tinggalkan comment yaa :)
Terimakasiih, sangat membantu sekali.
BalasHapusMembantu, ty
BalasHapus